Memang, tumbuhnya bulu ketika adalah hal yang wajar. Namun, beberapa wanita kadang merasa tidak percaya diri dengan bulu ketiak dan kerap dianggap mengganggu penampilan. Di samping itu, kemauan menggunakan baju tanpa lengan pun jadi terhambat. Akan tetapi, perlu diketahui mencukur bulu ketiak kadang bisa membuat warnanya jadi gelap dan bahkan berisiko iritasi. Itu sebabnya, kamu perlu tahu bagaimana cara mencukur bulu ketiak yang benar.
Mencukur bulu ketiak kadang juga sangat diperlukan. Sebab, bulu ketiak yang terlalu lebat dan cepat tumbuh dapat menimbulkan bau badan yang menyenangat. Meskipun sebenarnya, bulu ketiak dapat mengurangi gesekan dengan kulit ketika kamu sedang melakukan aktivitas tertentu.
Akan tetapi, saat ketiak sudah membuatmu jadi tidak nyaman dan justru menimbulkan keringat dan menjadi wadah terbaik untuk tumbuhnya bakteri, maka kamu perlu segera mencukurnya.
Cara Mencukur Bulu Ketiak
Metode paling ampuh yang banyak digunakan orang untuk menghilangkan bulu ketika yaitu waxing. Akan tetapi, sayangnya cara ini memerlukan waktu serta pengeluaran lebih banyak daripada mencukur bulu ketika sendiri.
Di samping itu, waxing juga memiliki risiko tinggi terhadap kemunculan ruam kemerahan, iritasi, serta peradangan di akar rambut ketiakmu.
Sebab itulah, kamu bisa ikuti cara mencukup bulu ketiak berikut ini supaya warnanya tidak gelap dan menyebabkan iritasi. Kamu bisa gunakan cara mencukur bulu ketiak berikut ini.
1. Jangan Salah Memilih Pisau Cukur
Pertama, kamu tentu saja memerlukan alat cukur untuk menghilangkan bulu ketiak. Namun, jangan sampai salah pilih. Sebab, memilih pisau cukur yang salah bisa berisiko tinggi untuk menyebabkan iritasi.
Alat cukup biasanya hanya mempunyai 1–2 lapisan pisau serta tidak menyediakan gel. Sehingga hal ini bisa memberikan tekanan lebih tinggi hingga membuat kulit ketiak jadi terkelupas.
Di samping pisau cukur yang tajam dan dapat digunakan beberapa kali, tidak menutup kemungkinan untuk kamu juga menggunakan alat cukur elektrik.
2. Tetapkan Jadwal Bercukur
Janganlah sesekali mencukur bulu ketiak dengan terburu-buru, sebab ini sangat beresiko buruk terhadap kesehatan ketiakmu. Bisa jadi resiko teritiasi kulit ketiak jadi lebih tinggi.
Para pakar dermatologi juga telah menganjurkan untuk mencukur bulu ketika di malam hari. Sebab di malam hari, kulit cenderung mengalami proses penyembuhan luka yang mungkin saja muncul karena pisau cukur yang kamu gunakan. Apabila kamu memaksakan diri untuk mencukur dulu sebelum bepergian, mungkin risiko gatal pada ketiak dapat mengganggu aktivitasmu. Sebab, sudah bercampur baur dengan keringat.
Oleh sebab itu, usahakanlah agar mencukur bulu ketika sebelum mandi. Dengan demikian, ketiakmu bisa terhidrasi dengan baik.
3. Lakukan Eksfoliasi Terlebih Dahulu
Sebelum kamu memutuskan untuk mencukur bulu ketiak menggunakan pisau cukur, usahakanlah agar melakukan eksfoliasi kulit dulu. Berdasarkan informasi dari Cleveland Clinic, cara tersebut dapat menghilangkan debu, bakteri, serta keringat yang terdapat di ketiak sebelum dicukur.
Untuk melakukan eksfoliasi ini, kamu bisa gunakan sabun mandi ataupun scrub alami untuk membersihkan dan menggosok ketiakmu. Perlu diketahui, janganlah terlalu kencang sebab bisa membuat kulit jadi bengkak dan teriritasi.
4. Basahi dan Bersihkan Kulit
Kamu bisa basahi kulit dengan air hangat serta sabun untuk mencukur bulu ketiak. Dengan air hangat, isa membuat kulitmu jauh lebih rileks serta lembut, sekaligus juga dapat membuka pori-pori.
Dengan demikian, kulit bisa lebih siap untuk menghadapi gesekan akibat penggunaan alat cukur. Apabila kamu memiliki ketiak yang begitu sensitif, bisa untuk menggunakan sabun mandi yang berbahan lembut.
Sabun senantiasa bisa membersihkan minyak, sel kulit yang mati, dan kotoran yang menempel dan menyumbat pori-pori di kulit ketiakmu.
5. Menggunakan Shaving Gel atau Cream
Pastinya kamu sudah tahu pasti jika kulit ketiakmu cukup sensitif terhadap alat cukur. Sebab itulah, jangan lewatkan utnuk emnggunakan pelembab seperti shaving gel atau cream.
Ini sangat penting dilakukan untuk mencegah kulit supaya tidak kering serta lembab saat dicukur. Adanya pelembab setidaknya bisa mengurangi tekanan saat mencukur bulu dan risiko iritasipun dapat dicegah.
Kamu bisa mengoleskan krim dan gel ke arah atas supaya helaian rambut menjauh dari kulit. Cara tersebut bisa membuat hasil cukuranmu jauh lebih bersih, sebab pisau cukup dapat menjangkau area pangkal rambut.
6. Arahkan Pisau Cukur Ke Tempat yang Benar
Setelah pelembap dioleskan, saatnya kamu mengarahkan pisau cukur ke area yang benar. Karena bulu ketiak bisa tumbuh ke berbagai arah, maka cara mencukur bulu ketiak tidak seperti saat mencukur bulu kaki.
Kemudian ketika kamu mencukur bulu ketiak, ada baiknya untuk segera mengikuti arah tumbuhnya rambut supaya mencegah terjadinya luka.
Hindarilah untuk menekan pisau cukur terlalu keras, tetapi juga jangan terlalu lembut. Adapun sentuhan paling pas yakni saat kamu bisa merasakan pisau telah memotong bulu dan tidak melukai kulitmu.
7. Khusus Pria, Bisa Gunakan After Shave
Jika proses bercukur telah selesai, kamu bisa membilasnya dengan air bersih. Jangan sampai kamu lupa untuk membersihkan alat cukur dulu dengan benar. Usahakanlah supaya menyeka ketika dulu menggunakan handuk setelah dibilas air bersih.
Sedangkan pria harus gunakan after shave sebagai rangkaian perawatan kulit ketiaknya usai bercukur. Tujuannya tentu adalah mengurangi munculnya iritasi serta benjolan kecil yang berwarna merah di ketiak.
8. Terakhir, Gunakan Antiperspirant atau Deodoran
Langkah terakhir untuk mencukur bulu ketiak yaitu merapikan bulu ketiakmu dengan memakai deodoran atau antiperspiran. Di samping dapat melembabkan kulit, deodoran adalah cara terbaik menjaga kebersihan diri sebab dapat menghilangkan bau tidak enak dari ketiak sekaligus mencegahnya supaya tidak burket atau basah.
Pastikanlah untuk kamu selalu memberikan jeda kira-kira beberapa jam sebelum memakai deodran dan antiperspirant usai mencukur bulu ketiak. Usahakanlah agar mengenakan pakaian yang longgar supaya bisa mencegah iritasi dan kemerah pada kulit ketiak.
Ketika kamu telah bercukur, perlu untuk bersihkan dulu alat cukur menggunakan cara yang benar. Bilaslah alat cukur dengan air dingin dan biarkanlah alat cukup kering dengan sendirinya.
Karena tidak mudah untuk mencukur bulu ketiak, maka kamu bisa ikuti cara mencukur bulu ketiak tersebut. Langkah tersebut juga bisa mencegah supaya kulit tidak teriritasi, hingga menyebabkan kamu jadi tidak nyaman.
Kamu bisa memilih berbagai cara sesuai kondisi dan kenyamanan masing-masing. Akan tetapi, jika sudah muncul tanda-tanda iritasi setelah kamu mencukur bulu ketiak, maka segeralah untuk memeriksakan ke dokter agar kulit segera mendapatkan penanganan yang paling tepat.
Baca juga: 14 Tips Ampuh Mengatasi Rasa Gatal di Kulit